Membuka Pintu Sukses

membuka pintu sukses

Bagikan :

Panjatkan selalu puji syukur atas limpahan yang telah dianugrahkan Alloh kepada anda sehingga dalam aspek duniawi anda di nilai sebagai “orang sukses” dengan rata-rata sosial anda saat ini….
Lanjutkan “kesuksesan” Anda dan berbagilah kiat kesuksesan tersebutdengan sesama muslim lainnya, karena ini termasuk hal bermanfaat yang akan dibalas oleh Alloh dengan pahala berlimpah.


Selain kesuksesan dan kemampuan berbagi sukses dengan orang lain, ketahui pula bahwa tergapainya kesuksesan dan terentaskanya kegagalan merupakan tujuan utama yang ingin dicapai oleh setiap manusia. karena dengannya kehidupan bahagia menjadi realita nyata yang mampuh mendatangkan beragam kesenangan dan kegembiraan sejati.Dan hal ini dapat anda gapai melalui tiga media yang tersedia:
1. Religiusitas, yaitu melalui pemahaman dan pengamalan islam.
2. Media alami, seperti warisan kekayaan atau suntikan modal yang besar
3. Saran Praktis atau kerja keras,yaitu usaha optimal anda untuk meraih kesuksesan.
Ketiga media ini secara paripurna hanya dimiliki oleh setiap mukmin termasuk Anda.kerena selain mereka (mukmin), walaupun salah satu media kebahagiaan dapat tergapai oleh mereka berbagai dimensi lain yang jauh lebih tinggi manfaatnya dan lebih bagus nilainya, yaitu religiusitas beragama.
Media paling utama yang juga merupakan sarana pokok dan sebagai titik tolak( Starting point) bagi tergapainya kehidupan bahagia anda tersebut adalah dengan beriman dan beramal sholeh. kepada setiap mukmin yang mampuh mensinergikan iman dan amal sholih, Alloh menjajikan kehidupan yang baik ketika di dunia, serta pahala yang berlimpah saat didunia dan ketika diakhirat.

kunci untuk membuka pintu sukses

Alloh berfirman :
“Barang siapa yang mengerjakan amal sholih, baik laki-laki maupun perempuan, sedang ia beriman, maka sesungguhnya akan kami karuniakan kepadanya kehidupan yang baik dan akan kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka lakukan.”(QS.an-Naml[16]:97)
Mengapa demikian? Sebabnya sangat logis, karena orang-orang yang beriman kepada Alloh dengan benar sekaligus mampu memproduksi amal sholih yang sanggup memperbaiki hati,akhlak, urusan duniawi dan ukhrowi, mereka memiliki prinsip-prinsip kuat dalam menyonsong datangnya kebahagiaan, atau munculnya kegagalan. Mereka menyambut segala hal yang membahagiakan dengan menerima, mensyukuri dan mempergunakannya untuk hal yang bermanfaat. sebaliknya, bila hal tidak mengenakan atau kegagalan yang menimpa, mereka akan menyambutnya dengan sabar, tetap tawakkal dan terus berupaya optimal hingga kesuksesan datang menggampiri.
Rosulullah bersabda :
“Alangkah mengagumkan urusan seorang mukmin, karena semua hal yang di alaminya adalah baik baginya. Bila mendapat hal yang membahagiakan, ia bersyukur dan itu adalah kebaikan baginya. Bila tertimpa hal yang menyakitkan, ia pun bersabar dan itu adalahkebaikan baginya . sifat ini tidak dimiliki siapapun kecuali oleh seorang mukmin.”(HR.Muslim dan Ahmad)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Artikel Lainnya

Assalamualaikum,..

Sahabat shalih/shaliha bantu para santri untuk bisa menghafal al-Qur’an yuk, dengan bersedekah di program

Beasiswa untuk Santri Penghafal Al-Qur'an